√ Perhatikan Hal Berikut Jikalau Mengajukan Pertanyaan Kepada Siswa

Untuk mengukur daya serap siswa terhadap bahan yang disampaikan, seorang guru harus melaksanakan evaluasi. Evaluasi sanggup dilaksanakan dengan dengan cara tertulis atau lisan. Dalam melaksanakan evaluasi, guru harus memperhatikan beberapa hal wacana pertanyaan yang diberikan sehingga sanggup merumuskan suatu kesimpulan wacana citra siswa yang diajar.

Beberapa hal dimaksud yang berkaitan dengan pertanyaan antara lain.

1.  Tujuan mengajukan pertanyaan kepada siswa

Tujuan mengajukan pertanyaan kepada siswa harus jelas, apakah hanya mengharapkan balasan benar atau ingin mengetahui sesuatu wacana siswa atau bahkan keduanya. Menetapkan tujuan sebelum bertanya kepada siswa merupakan langkah awal dalam melaksanakan proses evaluasi. 

2. Jika tujuan mengharapkan balasan benar

Mengharapkan balasan siswa berupa balasan benar tentunya tidaklah selalu berhasil, hanya siswa yang benar-benar yakin bahwa jawabannya benar yang berani menjawab pertanyaan guru. Biasanya kelas akan tampak sunyi, siswa lebih banyak membisu alasannya ialah ketidaktahuan dan ketidakyakinannya meraka dengan jawabannya. Pertanyaan-pertanyaan yang hanya mengaharapkan balasan benar perlu dipertimbangkan oleh guru.

3. Jika tujuan bertanya ingin mengetahui sesuatu

Sesuatu wacana siswa masih membutuhkan kajian selanjutnya, apakah sesuatu itu bekerjasama dengan pengetahuan siswa ataukah sesuatu yang dimaksudkan ialah proses berpikir siswa. Kedua hal ini sangatlah penting untuk diketahui, sehingga seorang guru harus membedakan waktu penggalian informasi. 

4. Jika yang dimaksudkan proses berpikir 

Proses berpikir siswa perlu di perhatikan oleh guru, kemampuan daya serap siswa pada bahan yang diajarkan tergantung bagaimana proses berpikir siswa. Proses berpikir sanggup berupa mengulang gagasan yang telah diberikan atau membangun kembali gagasan sendiri. Proses berpikir ini harus memuat proses menganalisis, mengevaluasi, dan mengkreasi.

Bagikan Artikel ini