√ Evaluasi, Penilaian, Pengukuran Dan Tes. Apakah Mengandung Arti Yang Berbeda?

Bagi guru, selalu dihadapkan dengan keempat istilah di atas, Evaluasi, Penilaian, Pengukuran dan Test atau Non Test. Keempat istilah ini selalu berkaitan dengan pembelajaran, akan tetapi apakah keempat istilah ini mengandung arti yang sama? Sebagian orang justru menganggap ini yaitu sama, tetapi kalau diteliti lebih jauh maka ternyata keempatnya mempunyai arti yang berbeda.

Apa itu Evaluasi?
Guba dan Lincoln (1985 : 35), mendefinisikan penilaian sebagai “a process for describing an evaluand and judging its merit and worth”. (suatu proses untuk menggambarkan evaluan (orang yang dievaluasi) dan menimbang makna dan nilainya). Sax (1980 : 18) juga beropini “evaluation is a process through which a value judgement or decision is made from a variety of observations and from the background and training of the evaluator”. (evaluasi yaitu suatu proses dimana pertimbangan atau keputusan suatu nilai dibentuk dari banyak sekali pengamatan, latar belakang serta training dari evaluator). Dari dua rumusan wacana penilaian ini, sanggup kita peroleh citra bahwa penilaian yaitu suatu proses yang sistematis dan berkelanjutan untuk memilih kualitas (nilai dan arti) daripada sesuatu, menurut pertimbangan dan kriteria tertentu untuk menciptakan suatu keputusan.

Apa itu penilaian ? 
Istilah penilaian merupakan alih bahasa dari istilah assessment, bukan dari istilah evaluation. Dalam proses pembelajaran, penilaian sering dilakukan guru untuk memperlihatkan banyak sekali info secara berkesinambungan dan menyeluruh wacana proses dan hasil yang telah dicapai penerima didik. Artinya, penilaian tidak hanya ditujukan pada penguasaan salah satu bidang tertentu saja, tetapi bersifat menyeluruh yang meliputi aspek pengetahuan, keterampilan, perilaku dan nilai-nilai. Sementara itu, Anthony J.Nitko (1996 : 4) menjelaskan “assessment is a broad term defined as a process for obtaining information that is used for making decisions about students, curricula and programs, and educational policy”. (penilaian yaitu suatu proses untuk memperoleh info yang dipakai untuk menciptakan keputusan wacana penerima didik, kurikulum, program, dan kebijakan pendidikan).

Apa itu pengukuran ? 
Ahmann dan Glock dalam S.Hamid Hasan (1988 : 9) menjelaskan ‘in the last analysis measurement is only a part, although a very substansial part of evaluation. It provides information upon which an evaluation can be based… Educational measurement is the process that attempt to obtain a quantified representation of the degree to which a trait is possessed by a pupil’. (dalam analisis terakhir, pengukuran hanya merupakan bagian, yaitu bab yang sangat substansial dari evaluasi. Pengukuran menyediakan informasi, di mana penilaian sanggup didasarkan ... Pengukuran pendidikan yaitu proses yang berusaha untuk mendapat representasi secara kuantitatif wacana sejauh mana suatu ciri yang dimiliki oleh penerima didik). Pendapat yang sama dikemukakan oleh Wiersma dan Jurs (1985), bahwa “technically, measurement is the assignment of numerals to objects or events according to rules that give numeral quantitative meaning”. (secara teknis, pengukuran yaitu pengalihan dari angka ke objek atau kejadian sesuai dengan hukum yang memperlihatkan makna angka secara kuantitatif).

Apa itu tes ? 
Istilah tes berasal dari bahasa latin “testum” yang berarti sebuah piring atau jambangan dari tanah liat. Istilah tes ini kemudian dipergunakan dalam lapangan psikologi dan selanjutnya hanya dibatasi hingga metode psikologi, yaitu suatu cara untuk memeriksa seseorang. Penyelidikan tersebut dilakukan mulai dari pinjaman suatu kiprah kepada seseorang atau untuk menuntaskan suatu duduk perkara tertentu. Sebagaimana dikemukakan Sax (1980 : 13) bahwa “a test may be defined as a task or series of task used to obtain systematic observations presumed to be representative of educational or psychological traits or attributes”. (tes sanggup didefinisikan sebagai kiprah atau serangkaian kiprah yang dipakai untuk memperoleh pengamatan-pengamatan sistematis, yang dianggap mewakili ciri atau aribut pendidikan atau psikologis).

Jika pemahaman disederhanakan, dapatlah dikatakan bahwa penilaian menyangkut keseluruhan sistem pembelajaran, penilaian hanya pada aspek tertentu, pengukuran merupakan tindakan untuk mendapat data berupa proses atau hasil mencar ilmu dalam bentuk kuantitatif, sedangkan tes merupakan alat untuk melaksanakan pengukuran.

Artinya, penilaian meliputi penilaian, pengukuran dan tes. Penilaian meliputi pengukuran dan tes. Pengukuran meliputi tes. Sedangkan tes alat untuk melaksanakan pengukuran.

Bagaimana penggunaannya?
  1. Jika anda ingin menilai pembelajaran, maka tepatnya disebut penilaian pembelajaran
  2. Jika anda ingin menilai proses pembelajaran atau hasil belajar, maka tepatnya disebut penilaian.
  3. Jika ingin mengetahui proses atau hasil mencar ilmu secara kuantitatif (angka/skor) maka tepatnya disebut dengan pengukuran.
  4. Jika ingin mengukur proses atau hasil mencar ilmu tersebut memakai istrumen atau alat maka alat atau instrumen disebut dengan alat ukur (tes)


Belum ada Komentar untuk "√ Evaluasi, Penilaian, Pengukuran Dan Tes. Apakah Mengandung Arti Yang Berbeda?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel